Yuk Melihat Sejarah "Kerajaan" Mesin Toyota di Indonesia

POP UNIK - Mereka mendirikan pabrik mesin pertamanya di Tanah Air Desember 1982. Toyota Indonesia punya sejarah panjang dalam pengembangan pabrik mesin di Indonesia. Toyota sudah mendirikan pabrik mesin pertamanya di Indonesia pada Desember 1982.

Suasana perakitan Toyota Etios (VIVAnews/Herdi Muhardi)

Kegiatan operasional pabrik dimulai pada 1985 dengan memproduksi mesin 5K yang digunakan pada model Kijang generasi pertama. Mesin 5K merupakan salah satu mesin paling banyak diproduksi di dunia, serta terkenal dengan kehandalan performanya.

Melihat Sejarah "Kerajaan" Mesin Toyota di Indonesia

Pabrik mesin Toyota tersebut juga menjadi pabrik mesin pertama di Indonesia yang memiliki fasilitas pengecoran blok mesin.

Kemudian di 1991, fasilitas produksi engine dilengkapi dengan pabrik baru untuk engine casting, yakni pembuatan blok mesin. Dengan berdirinya pabrik casting, Toyota telah melakukan full manufacturing, membuat komponen mesin lengkap.

Kedatangan peralatan baru ini semakin meningkatkan kandungan lokal Toyota Kijang, sekaligus meningkatkan efisiensi produksinya.

Selain memenuhi pasar domestik, mesin 5K juga diekspor untuk memenuhi kebutuhan produksi mobil Toyota di negara lain seperti Malaysia sejak 1989. Bahkan cylinder block mesin 5K juga diekspor ke Jepang untuk model Lite-Ace, kendaraan komersial setingkat di bawah Hi-Ace.

Dalam perjalanannya, kemampuan produksi pabrik mesin yang berlokasi di area Sunter ini terus ditingkatkan. Memasuki 1997, Toyota memproduksi mesin 7K dengan kapasitas 1.8L yang digunakan pada model Kijang Kapsul atau Kijang generasi ke IV.

Mesin 7K ini juga telah merambah pasar global. TMMIN mengekspor mesin 7K ke Taiwan dan Filipina sejak tahun 1996.

Kemudian sejalan pengembangan proyek IMV (Innovative International Multi-purpose Vehicle)--termasuk salah satu seri didalamnya Kijang Innova di 2004 dan Fortuner di 2006, serta perkembangan kebutuhan mesin lebih ramah lingkungan, TMMIN memproduksi mesin tipe 1TR dengan kapasitas 2L dan 2TR dengan kapasitas 2.7L.

Mesin ini memiliki standar emisi EURO 2 untuk pasar domestik serta EURO 4 dan EURO 5 untuk pasar global tergantung permintaan negara tujuan ekspor.

"Tingkat kandungan lokal mesin tipe TR produksi pabrik TMMIN telah mencapai angka 60 persen. Tidak hanya untuk memenuhi permintaan pasar domestik, mesin tipe TR sudah merambah pasar ekspor dengan 12 negara tujuan di kawasan Asia, Afrika, Timur Tengah dan Amerika Latin," kata Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Masahiro Nonami dalam keterangan tertulis, Minggu 23 Februari 2014.

Perluas Ekspor

Mesin berbasis metal ini dikenal tangguh sehingga menjadi andalan kendaraan IMV seperti Fortuner, Innova dan Hilux.

Pada Oktober 2013 lalu, TMMIN perluas ekspor mesin TR ke Kazakhstan dengan volume sekitar 275 unit per bulan.

TMMIN juga memiliki kompetensi dalam memproduksi mesin ethanol. Produk ini diekspor ke Argentina sejak tahun 2011 dengan volume sebanyak 7.000 unit per tahun.

"Sejak awal memulai aktivitas ekspor mesin di 1989 hingga kini, TMMIN mencatatkan volume ekspor sebanyak lebih dari 1,1 juta unit mesin utuh dalam berbagai tipe ke mancanegara," ujar Nonami menambahkan.

Risalah aktivitas pabrik mesin Toyota di Indonesia:

- 1982 Pendirian pabrik mesin Toyota pertama di Indonesia dengan nama PT Toyota Engine Indonesia
- 1985 Produksi mesin perdana Dimulai
- 1987 Ekspor perdana Kijang dengan mesin 5K ke Brunai dan Papua New Gini
- 1989 Ekspor perdana mesin utuh tipe 5K ke Malaysia
- 1991 Ekspor perdana cylinder block mesin tipe 5K ke Jepang
- 1996 Ekspor perdana Mesin Utuh tipe 7K ke Taiwan dan Filipina
- 2004 Mulainya proyek IMV dan produksi mesin tipe TR;
ekspor perdana cylinder block mesin tipe TR ke Thailand
- 2005 Ekspor perdana mesin utuh tipe TR ke Argentina, Filipina, India, Malaysia, Vietnam, Afrika Selatan
- 2007 Ekspor perdana mesin utuh tipe TR ke Taiwan
- 2011 Ekspor perdana mesin etanol ke Argentina
- 2012 Ekspor perdana mesin utuh tipe TR ke Mesir
- 2013 Ekspor perdana mesin utuh tipe TR ke Thailand dan Kazakhstan
- 2014 Pemancangan tiang pertama (Ground Breaking) pabrik mesin Karawang.

Sumber: VIVANews